Setelah cokelat Dubai menjadi sangat populer, kini diikuti mulainya tren roti cokelat Dubai. Sejenis roti manis dengan isian cokelat premium—baik cokelat susu maupun dark chocolate—yang kaya rasa. Teksturnya empuk dan lembut, serta diperkaya dengan aroma rempah khas Timur Tengah. Hidangan ini juga memiliki tampilan yang menarik, sering diisi atau dihiasi taburan seperti kacang pistachio, almond, atau saus karamel. Sobat Lesaffre, ada beberapa tips membuat roti cokelat Dubai yang sempurna! Roti cokelat Dubai memang mulai menjadi tren dan banyak digemari karena perpaduan rasa manis, gurih, dan teksturnya yang unik. Selalu gunakan cokelat berkualitas baik, baik itu dark chocolate atau cokelat susu. Pastikan kandungan kakao butternya cukup tinggi untuk menghasilkan tekstur cokelat yang lembut dan mengilat. Demikian halnya dengan kualitas kunafa sangat mempengaruhi tekstur akhir roti cokelat Dubai. Pilih kunafa yang renyah dan tidak mudah hancur saat digoreng. Ingat-ingat juga menggunakan mentega tawar berkualitas baik untuk memberikan rasa gurih pada roti. Dan pilih pistachio yang segar dan berkualitas untuk memberikan rasa khas pada isian. Perhatikan tekstur. Goreng kunafa hingga berwarna keemasan dan renyah. Pastikan tidak terlalu gosong agar tidak pahit. Lelehkan cokelat dengan cara double boiler agar tidak gosong. Aduk terus hingga cokelat benar-benar meleleh dan halus. Pastikan isian (campuran pistachio, gula, dan bahan lainnya) memiliki tekstur yang lembut dan mudah dibentuk. Perhatikan proporsi. Perhatikan perbandingan antara kunafa, cokelat, dan isian. Takaran yang tepat akan menghasilkan rasa yang seimbang. Pastikan cokelat yang sudah dilelehkan tidak terlalu encer atau terlalu kental. Kekentalan yang pas akan membuat lapisan cokelat pada roti menjadi rata dan tidak terlalu tebal. Selain pistachio, Sobat Lesaffre bisa mencoba isian lain seperti kacang almond, hazelnut, atau bahkan buah-buahan kering. Bisa juga menambahkan topping seperti cokelat parut, pistachio cincang, atau edible gold leaf untuk mempercantik tampilan roti cokelat Dubai yang dibuat. Itulah beberapa tips yang perlu diperhatikan dalam pembuatan roti cokelat Dubai. Ikuti Lesaffre Indonesia untuk update tips bakery! Tetap semangat! #BakeryTips #RotiCokelatDubai #LesaffreIndonesia #SafInstantIndonesia #BakingCenter50years #BakingCenter50tahun #BeyondBaking
Lesaffre Indonesia
Manufaktur Makanan dan Minuman
North Jakarta, DKI Jakarta 1.607 pengikut
Working Together to Better Nourish & Protect the Planet
Tentang kami
SAF Indonusa didirikan tahun 2000 sebagai bagian Lesaffre. SAF Indonusa hadir menyediakan solusi pemanggangan inovatif, termasuk ragi berkualitas tinggi, premiks, pengembang roti, dan baking ingredients. Seiring berjalan waktu, kini berkembang dan membangun fasilitas produksi lokal di Surabaya serta empat kantor penjualan dan Baking Center™ di Jakarta, Medan, Semarang, dan Surabaya.
- Website
-
https://lesaffre.co.id/
Link eksternal untuk Lesaffre Indonesia
- Industri
- Manufaktur Makanan dan Minuman
- Ukuran perusahaan
- 51-200 karyawan
- Kantor Pusat
- North Jakarta, DKI Jakarta
- Jenis
- Perseroan Tertutup
- Tahun Pendirian
- 2000
Lokasi
-
Utama
Jl. Griya Utama, RT.2/RW.5, Sunter Agung
Rukan Puri Mutiara Blok BG 5&6
North Jakarta, DKI Jakarta 14350, ID
Karyawan di Lesaffre Indonesia
Update
-
Belakangan ini cokelat Dubai begitu populer di kalangan masyarakat baik para pecinta kuliner dan bahkan bukan pecinta kuliner sekalipun. Sobat Lesaffre mungkin ada yang bertanya-tanya, apa sih cokelat Dubai itu ? Cokelat Dubai bukanlah cokelat biasa. Dengan harga yang cukup fantastis, cokelat ini menawarkan pengalaman kuliner yang unik dan mewah. Apa yang membuatnya begitu istimewa? Salah satu ciri khas cokelat Dubai adalah perpaduan rasa yang unik, terutama kombinasi cokelat berkualitas tinggi dengan pistachio kunafa. Tekstur renyah dari kunafa dan rasa gurih pistachio berpadu sempurna dengan kelembutan cokelat, menciptakan sensasi rasa yang sulit dilupakan. Cokelat ini juga menawarkan kombinasi rasa yang tidak biasa, menyajikan kombinasi lezat antara manis, gurih, dan sedikit asin yang sulit ditemukan pada produk cokelat lain. Lebih jauh, cokelat Dubai umumnya menggunakan bahan-bahan berkualitas tinggi atau cokelat dengan persentase kakao yang tinggi. Umumnya menggunakan cokelat Valrhona Jivara yang dikenal sebagai cokelat susu berkualitas tinggi dengan rasa lembut dan kaya rasa cokelat. Penggunaan cokelat ini memastikan setiap gigitan dari cokelat Dubai terasa mewah dan berkualitas tinggi. Hal ini membuat rasa cokelat menjadi lebih kaya dan intens. Selain rasa, kemasan cokelat Dubai juga didesain dengan sangat elegan dan mewah, membuat cokelat ini menjadi pilihan yang tepat untuk hadiah atau sebagai bentuk memanjakan diri. Tak heran bila kemudian harga cokelat Dubai cukup tinggi. Disebabkan oleh kualitas bahan baku, proses pembuatan yang rumit, serta kemasan yang eksklusif. Oleh karena itu bukan hal yang aneh bila kemudian menjadi viral. Banyak influencer kuliner yang mengulas cokelat Dubai di media sosial, sehingga semakin banyak orang yang penasaran ingin mencobanya. Apalagi, kombinasi rasa yang unik dan belum banyak ditemukan pada cokelat lain membuat cokelat Dubai menjadi semakin menarik. Bahkan memiliki dan mencicipi cokelat Dubai dianggap sebagai simbol status sosial tertentu. Ikuti terus Lesaffre Indonesia untuk info bakingpedia. #Bakingpedia #CokelatDubai #LesaffreIndonesia #SafInstantIndonesia #BakingCenter50years #BakingCenter50tahun #BeyondBaking
-
Baking demo bukan hanya sekadar kegiatan promosi produk, tetapi juga merupakan bentuk nyata komitmen perusahaan terhadap masyarakat. Dengan menggabungkan unsur edukasi, interaksi langsung dengan konsumen, serta dukungan terhadap Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dan para penggemar baking, baking demo memberikan manfaat yang signifikan bagi berbagai pihak. Perusahaan dapat memperkuat hubungan dengan konsumen, meningkatkan kesadaran merek, dan memberikan kontribusi positif bagi komunitas. Sementara itu, konsumen mendapatkan pengetahuan baru, inspirasi, dan kesempatan untuk berinteraksi dengan sesama penggemar baking. Sebagai contoh, Lesaffre baru-baru ini menyelenggarakan acara collective baking demo di D'Botanical Mall, Bandung pada 22 November 2024 yang lalu. Di acara tersebut, Chef Niniek dan Chef Ihsan secara langsung mempraktikkan cara membuat bakpao dan donat yang lezat. Untuk menghasilkan produk akhir yang sempurna, tentunya kedua chef menggunakan rangkaian produk terbaik Lesaffre seperti Saf-instant gold label yang sangat cocok untuk adonan manis dengan kadar gula 5% - 20% dari berat tepung seperti croissant, wafel, donat, dan brioche. Tak ketinggalan juga menggunakan Baker's Bonus A dan Ibis Blue. Sobat Lesaffre dapat mengikuti keseruan dan kemeriahannya di video berikut. Tetap semangat dengan hobi dan bisnis roti yang dijalani. Tunggu event baking demo selanjutnya. Siapa tahu akan mampir di kota kalian. #CollectiveDemo #SafInstantGoldLabel #BakersBonusA #IbisBlue #LesaffreIndonesia #SafInstantIndonesia #BakingCenter50years #BakingCenter50tahun #BeyondBaking #DBotanicalMallBandung
-
Halo Sobat Lesaffre! 👋💖 Sudah siap untuk berkreasi kembali dengan roti favorit kalian? 🍞✨ Yuk, kita kenalan langsung dengan kemasan baru Saf-Instant Gold Sachet isi 4, yang memiliki tampilan baru yang lebih praktis dan tentunya dengan kualitas tetap sama. Saf-Instant Gold Sachet kemasan baru kini sudah berlogo halal dan juga sudah go green karena tidak memakai plastik lagi. 🌱💚 Dengan kualitas dari Lesaffre yang sudah terpercaya🏅, Saf-Instant Gold Sachet kemasan baru siap menemani setiap langkah Sobat Lesaffre untuk menyempurnakan kreasi! 🍞💪 Tidak hanya membuat adonan roti mengembang sempurna, Saf-Instant Gold Sachet juga menghadirkan keseruan dalam setiap momen baking. 🥖🎉 Hasilnya tidak perlu diragukan lagi—roti buatan Sobat Lesaffre pasti akan makin disukai oleh keluarga dan teman-teman! 🥰👨👩👧👦💖 Jadi, tunggu apa lagi? Segera dapatkan Saf-Instant Gold Sachet kemasan baru di toko bahan kue terdekat atau marketplace favorit ya. 🛒📲 Jangan lupa juga untuk tag dan mention @safinstantindonesia kalau kamu sudah mendapatkan kemasan baru ini! 📸❤️ Saf-Instant Gold Sachet kemasan baru, baking makin mantap! 🔥🔥🔥 #SafinstantIndonesia #LesaffreIndonesia #ragiinstant #safinstantgoldsachet #safinstantkemasanbaru #sempurnakankreasi #bakingmakinmantap #Bakingcenter50years #Bakingcenter50tahun
-
Wah, surprise banget! 🎉 Selalu ada kejutan dari Saf-instant gold isi 4 sachet yang kini hadir dengan tampilan baru yang lebih fresh, sudah berlogo halal, dan lebih ramah lingkungan 🌱💚. Kualitasnya tetap sama, bikin kegiatan baking Sobat Lesaffre jadi makin spesial! 🍞✨ Langsung aja, cek toko favorit kamu untuk dapatin kemasan baru ini! 🛒💨 Saf-instant gold sachet kemasan baru, baking makin mantap! 🔥🔥🔥 #safinstantindonesia #lesaffreindonesia #ragiinstant #safinstantgoldsachet #safinstantkemasanbaru #sempurnakankreasi #bakingmakinmantap #Bakingcenter50years #Bakingcenter50tahun
-
Sobat Lesaffre, sudah pernah mencoba kelezatan bagel ? Kalau belum, tidak usah khawatir karena tidak perlu terbang jauh-jauh ke New Yok, Amerika. Belakangan ini banyak bake shop, bakery, dan cafe di berbagai kota yang mencantumkan bagel dalam daftar menunya. Semakin pesatnya budaya kuliner membuat variasi roti bagel semakin beragam dan menjadikan bagel tradisional dengan isian lox terdengar biasa saja pada abad ke-21 ini. Variasi rasa bagel baru dan “nyentrik” kini hadir di berbagai toko bagel, mulai dari french toast, keju cheddar dan jalapeno, bluberi, alpukat dan bawang putih, hingga krim keju red velvet. Atau bagel lain seperti bagelwich, dan cream cheese, mulai dari rainbow, cheese taco bagel, sundae bagel, cheese & beef bagel, dan nutella bagel. Tak ketinggalan sourdough bagel. Bahkan resep-resep bagel dengan varian-varian tersebut di atas akan sangat mudah ditemukan saat kalian browsing. Nah, kalau Sobat Lesaffre ingin mencoba membuatnya sendiri pun, cukup mudah dan bahan-bahan yang diperlukan pun mudah untuk diperoleh. Tetapi, jangan lupa gunakan juga salah satu produk terbaik Lesaffre, Saf-instant red label, yang memang dikhususkan untuk adonan yang kurang manis dengan 0 - 5% gula dari berat tepung. Sangat cocok untuk adonan pizza, bagel, dan baguette. Selamat mencoba. Ikuti terus Lesaffre Indonesia untuk info baking terbaru. #InfoBaking #Bagel #SafInstantRedLabel #LesaffreIndonesia #SafInstantIndonesia #BakingCenter50years #BakingCenter50tahun #BeyondBaking
-
Untuk semua guru yang telah menginspirasi dan membimbing, di Hari Guru Nasional ini, kami mengucapkan terima kasih yang tak terhingga. Setiap senyum, setiap pelukan, setiap nasihat yang kau berikan adalah bekal berharga untuk menggapai mimpi. Semoga Tuhan membalas segala kebaikanmu. Selamat Hari Guru Nasional 25 November 2024. Guru Hebat, Indonesia Kuat. #HariGuru #GuruHebatIndonesiaKuat #LesaffreIndonesia #SafInstantIndonesia #BakingCenter50years #BakingCenter50tahun #BeyondBaking
-
Welcoming the new year and make sure sustainability and success through evaluation, planning, and strategic decision-making, Lesaffre, held the APA Baking Center Technical Seminar. As we know, in 1974, Lesaffre was the first company to create an application center that trains bakery professionals in the art of bread-making: the Baking Center™️. For 2024, and still celebrating 50 years of its pioneering Baking Center, this seminar held on November 11-15, 2024, at the Baking Center Surabaya, attended by the APA Baking Center team from Indonesia, Malaysia, Singapore, Vietnam, Philippines, and Australia. Activities carried out during the event included training, trend sharing, seminars, and product knowledge. There were also visits to Blending Plan PT Saf Indonusa in Sidoarjo, East Java and the yeast factory PT Lesaffre Sari Nusa in Malang, East Java. In the seminar, of course, there are also interesting discussions related to updates on the progress of bread-making technology, new techniques, or material development. Setting goals for the following year related to product quality, innovation, and process improvement. Discussions about sustainable, organic, or alternative ingredients to meet market demand. And also techniques to improve consistency and quality in baked goods. Want to see the excitement? Watch the following video. #APABakingCenterTechnicalSeminar #Lesaffre #LesaffreIndonesia #BakingCenter50years #BakingCenter50tahun
-
Sampai saat ini, bagel cukup mudah ditemukan di hampir seluruh penjuru dunia dan menjadi menu sarapan yang umum. Dengan beberapa penyesuaian dan semakin berkembangnya arus informasi, peluang untuk memperkenalkan dan menajalankan usaha roti dari Eropa Timur ini di Indonesia kian terbuka lebar. Ada beberapa faktor yang bisa mendukung potensi bisnis bagel di Indonesia, seperti: pertumbuhan ekonomi dan kelas menengah yang meningkatkan permintaan akan makanan yang beragam dan berkualitas. Kebijakan pemerintah yang mempermudah perizinan dan memberikan insentif bagi investasi asing, terutama di sektor pariwisata. Keberadaan komunitas ekspatriat yang mungkin sudah familiar dengan bagel dan mencari alternatif sarapan atau camilan. Kemungkinan untuk mengkreasikan bagel dengan rasa lokal menyesuaikan selera konsumen Indonesia. Ada satu bisnis yang bisa menjadi contoh, salah satu brand bagel ternama di Jakarta. Memulai bisnis karena iseng, dijalankan dari dapur rumah, dan hanya dijual melalui sistem pre-order saja dengan model pemasaran dari mulut ke mulut. Di awal memulai usaha, saat pertama kali mencoba resep yang diambil dari internet, bagel yang dihasilkannya pun gagal. Rotinya keras dan hampir mirip batu. Setelah terus mencari informasi dan mencoba, akhirnya menemukan formula tepat untuk mendapatkan bagel yang sempurna. Dibutuhkan waktu enam bulan untuk menemukan resep terbaik. Bagel dengan sentuhan yang menyesuaikan dengan lidah orang Indonesia. Tekstur, rasa, dan nama dibuat untuk akrab dengan orang Indonesia. Dengan begitu kemudian diterima baik oleh lidah orang Indonesia umumnya. Dalam perkembangannya, kemudian mulai memanfaatkan teknologi penjualan e-commerce dan layanan antar pesanan instan online. Sejak saat itu, pesanan produk meningkat drastis, tak hanya dari Jabodetabek, tetapi juga dari luar Pulau Jawa. Peningkatan penjualan memang tak terlepas dari upaya pemanfaatan teknologi digital dalam memasarkan produk bagelnya. Bahkan saat mulai membuka outlet, tidak mengeluarkan modal yang fantastis. Modal didapatkan dari tabungan penjualan yang diperoleh dari sistem pre-order. Kini dengan beberapa outlet yang dimiliki bisa meraih omzet setidaknya ratusan juta per bulan. Tak hanya itu, keberhasilan yang diraih pun tidak terlepas dari langkah yang dilakukan saat memulai bisnis bagel dengan melakukan riset tentang produk yang unik dan otentik. Sehingga bisa dipasarkan dengan mudah karena persaingan yang masih longgar. Sobat Lesaffre, tetap semangat ya dengan bisnis ataupun hobi baking yang sedang dijalani. Ikuti terus Lesaffre Indonesia untuk info bakerpreneurship lainnya. #BakerPreneurship #Bagel #PeluangBisnisBagel #LesaffreIndonesia #SafInstantIndonesia #BakingCenter50years #BakingCenter50tahun #BeyondBaking
-
Asal mula kapan munculnya bagel masih diperdebatkan. Namun, para sejarawan sepakat bahwa roti tersebut pertama kali hadir di New York pada akhir abad ke-19. Bagel semakin populer di Lower East Side, Manhattan. Sejak itu bagel semakin populer dan kian berkembang setelah Perang Dunia II usai. Sejatinya, bagel dibuat dari adonan yang terdiri dari tepung terigu, air, ragi, garam, dan seringkali gula. Tapi adonan ini umumnya tidak mengandung banyak gula. Dalam perkembangannya bagel kemudian dibuat dari tepung gandum atau tepung gandum durum. Tepung ini memberikan bagel tekstur kenyal khasnya. Sedangkan air digunakan untuk membentuk adonan yang kental dan kenyal. Selain air juga bisa ditambahkan minyak sayur ke dalam campuran ini jika menginginkan tekstur bagel yang lebih lembut. Kelembaban adonan memiliki peran penting dalam proses pembuatan bagel. Berbeda dengan adonan roti pada umumnya, adonan bagel memiliki karakteristik unik. Semakin banyak kandungan air adonan roti bagel, semakin renyah pula roti bagel yang dihasilkan. Dalam berbagai resep, kandungan standar adonan roti bagel adalah 62,4%. Namun, dengan menurunkan kadarnya menjadi 60%, bagel yang dihasilkan akan menjadi lebih renyah daripada biasanya. Setelah adonan siap dan bercampur dengan merata, adonan biasanya diuleni pada permukaan yang datar. Kemudian adonan ditempatkan dalam mangkuk yang telah diolesi sedikit minyak. Selanjutnya ditutup dengan kain lembab dan dibiarkan selama 1 hingga 2 jam agar mengembang. Setelahnya bisa langsung membentuk bagel menjadi beberapa bagian dengan bentuk cincin. Bentuk bolong di tengah sengaja dibuat, agar tingkat kematangan pada saat dipanggang merata. Pada proses selanjutnya, bagel yang baru dibentuk direbus dulu selama sekitar dua menit penuh, sampai pati yang terkandung di dalamnya benar-benar tergelatinisasi. Alasan di balik proses perebusan ini adalah untuk memberikan tekstur renyah dan kenyal pada bagel. Kalau sudah direbus, kemudian bagel dimasukkan ke dalam oven selama sekitar 10–15 menit pada suhu 260 derajat Celcius, untuk membuat tekstur bagel jadi renyah. Inilah salah satu kunci utama membuat bagel yang sempurna. Sobat Lesaffre, itulah tips yang dapat dilakukan membuat bagel, roti khas New York yang unik. Ikuti Lesaffre Indonesia untuk update tips bakery! Tetap semangat! #BakeryTips #Bagel #LesaffreIndonesia #SafInstantIndonesia #BakingCenter50years #BakingCenter50tahun #BeyondBaking