3 Hal ini yang membedakan Pebisnis Top yang Sukses dengan yang tidak…

Setelah 7 tahun saya menjalankan sebuah perusahaan dan setelah bertemu lebih dari 100 an pengusaha ternama di Asia, semakin saya menyadari jutaan hal dan peluang yang perlu selaras agar suatu bisnis bisa berhasil. Secara statistik,

90% startup gagal. 25% perusahaan tutup pada tahun pertama, dan hanya 10% yang bertahan dalam jangka panjang.

Kewirausahaan bukan untuk semua orang, tapi dalam perjalanan saya, saya melihat 3 hal berikut yang membuat seorang wirausaha lebih sukses daripada yang lain:

1. Menguasai seni ‘Skill Stacking’

Ada beberapa karir dalam hidup yang mengharuskan Anda menjadi yang terbaik di dunia: seperti menjadi pemain catur atau golf. Namun, kebanyakan karier lainnya tidak hanya bergantung pada penguasaan satu keterampilan untuk menjadi sukses.

Ketika saya dinobatkan sebagai Women of the Year 2023 oleh Her World, saya bertanya-tanya apa yang membuat saya memenuhi syarat untuk dinobatkan award tersebut. Di daftar itu ada Menteri Perekonomian Ibu Retno sampai ke selebritas seperti Raisa. Diberi penghargaan di gelar kewirausahaan sosial, memang saya pandai berbisnis, namun saya bukan yang terbaik. Saya tahu tentang pemberdayaan masyarakat, tapi saya tahu orang lain yang lebih lama dan lebih berpengetahuan di industri ini.

Kemudian saya belajar tentang seni keterampilan menumpuk. Kombinasi unik saya yang membantu memberi saya keunggulan besar:

  • Mampu menjual dengan gaya persuasif sebagaimana orang Barat sebagai wanita Asia di pasar Asia
  • Mempunyai pengetahuan di dunia bisnis dan dunia non-profit. latar belakang bisnis keluarga saya & pengalaman saya di komunitas sosial membuat saya bisa melihat peluang di dua industri ini

Di industri saya, tidak banyak CEO yang melek digital dan mempunai personal branding yang kuat. Dalam pekerjaan saya yang berkaitan dengan dampak sosial, tidak banyak wirausaha sosial yang dapat menjual dan bekerja sama dengan industri kelas berat untuk aktivasi pemasaran keberlanjutan mereka. Tidak banyak juga perempuan muda pendiri wirausaha sosial yang mampu menguasai seni berbicara di depan umum dan bercerita. Meskipun saya mungkin berada di 10% keahlian teratas dalam berbagai hal ini, keterampilan branding, penjualan, dan berbicara di depan umum yang dapat ditransfer sangat berharga dan menempatkan saya di 3% teratas dalam industri saya di negara ini.

Intinya adalah, Anda tidak harus menjadi yang terbaik dalam satu skill untuk dianggap yang terbaik di dunia dalam industri tersebut. Namun Anda dapat menemukan wirausahawan yang lebih sukses menguasai beberapa keterampilan berbeda yang membedakan mereka dalam industrinya.

2. Konsistensi Kerja; Reputasi dibangun seiring berjalannya waktu

Kesuksesan adalah hasil dari konsistensi Anda yang akan mendukung atau merugikan Anda, di masa depan. Apa yang banyak orang salah paham adalah mengira kesuksesan itu muncul begitu saja. 

Greatness is not a one time event, it is good repeated over and over. 

Konsistensi terbangun seiring berjalannya waktu. Dan kekuatan dari apa yang kita lakukan hari ini dalam tugas sederhana sehari-hari itulah yang akan membentuk masa depan kita.

Pengusaha yang terus berjalan pasti, tekun, pada waktu yang tepat, dapat membuat bisnisnya sukses. Semakin lama mereka berkecimpung dalam bisnis ini, semakin besar pula kemungkinannya. Kemungkinan seorang wirausahawan membangun usaha kedua atau ketiganya yang lebih sukses lebih besar dibandingkan dengan wirausahawan pertama kali.

Konsistensi juga mengarah pada reputasi, yang mengarah pada kepercayaan yang semakin besar kepada lebih banyak klien yang mengarah pada kesuksesan bisnis.

Reputasi lebih peduli pada fundamental Anda, integritas Anda, kepercayaan, moral, cara Anda memperlakukan orang lain, dan seberapa bertanggung jawab Anda terhadap perkataan Anda.

3. Kemampuan untuk memanfaatkan Modal Karier

Banyak orang sukses seperti Oprah, Shaq O Neal atau Kim Kardashian, mereka semua memulai kehidupannya dengan membangun satu industri dan membangun pengikut & reputasi yang luar biasa. Mereka kemudian memanfaatkan modal karier ini untuk melakukan kepentingan filantropis, hiburan, atau bisnis. Semakin muda Anda, semakin baik memanfaatkan hal-hal ini ke dalam modal karier Anda:

  • Apa yang kamu ketahui (pengetahuan)
  • Siapa yang Anda kenal (jaringan)
  • Apa yang mampu Anda lakukan (keterampilan)
  • Apa yang orang lain pikirkan tentang Anda (reputasi)
  • Apa yang Anda miliki (sumber daya)

Terlepas dari mana Anda memulai, Anda dapat membangun keahlian yang melengkapi kekuatan inti Anda di industri Anda. Mulailah dari mana Anda berada, dengan apa yang Anda miliki, dan di mana Anda berada. Bangun juga reputasi Anda dalam hal-hal kecil yang menunjukkan bahwa Anda adalah orang yang dapat dipercaya. Terakhir, konsistenlah dalam apa yang Anda lakukan. Setelah Anda mendapatkan kredibilitas yang cukup di sektor Anda, Anda dapat memanfaatkan aspek lainnya — koneksi, pengetahuan, sumber daya, untuk lebih meningkatkan dampak & kehadiran Anda.

Salam ,

Tamara Gondo

Rif'an Romeo

Pejuang sejati tak pernah menyerah dengan kegagalan

11 bln

Terimakasih ilmu, moga bermanfaat untuk semua

Suka
Balas
Mohamad Husen

Head of Business Development di PT. Inovasi Solusi Anagata

11 bln

Great 😎👍

Suka
Balas
Serla Rusli

Editor di LinkedIn News Asia

11 bln

Makasih udah sharing Tamara!

Suka
Balas

Untuk melihat atau menambahkan komentar, silakan login

Artikel lain dari Tamara Dewi Gondo Soerijo